 |
| Kabar Bahagia / Google Image |
Kabar bahagia identik dengan para pelaku kebaikan maupun kebajikan. Sedangkan manusia yang penuh dosa acap kali dipandang seakan dosa mereka tidak akan sirna. Namun, Allah Swt Maha Pengasih dan Maha Penyayang kepada setiap hambanya, baik mereka yang rajin menjalankan perintah-Nya, maupun manusia yang sering sekali lupa akan kewajiban yang sudah menjadi tanggung jawabnya selama di Dunia, tak pernah pilih kasih dalam memberikan ampunan bagi hamba-Nya seluas semesta cinta.
Dalam sebuah hadist, Rasulullah Saw menceritakan tentang perintah yang Allah Swt berikan kepada Nabi Daud as. Rasulullah Saw bersabda :
" Allah mewahyukan kepada Daud a.s., 'Wahai Daud, berikanlah kabar gembira bagi para pendosa, dan sampaikanlah peringatan kepada kaum shiddiqin (para pembenar.!)' Nabi Daud a.s. heran lalu bertanya, 'Wahai Tuhan, bagaimana aku akan memberikan kabar gembira kepada para pendosa dan peringatan kepada kaum shiddiqin ?' Allah Swt. berfirman, 'Wahai Daud, berikanlah kabar gembira kepada para pendosa bahwa tidak ada dosa yang tidak bisa Kuampuni, dan sampaikanlah peringatan kepada kaum shiddiqin agar jangan merasa bangga dengan amal mereka. Bila Aku menghukum seseorang, ia pasti binasa. Wahai Daud, jika engkau mengakui cinta kepada-Ku, keluarkanlah cinta pada dunia dari hatimu. Cinta kepada-Ku dan cinta kepada dunia tidak mungkin berkumpul dalam satu hati. Wahai Daud, barangsiapa mencintai-Ku, nisacaya ia bertahajjud di hadapan-Ku ketika orang lain tidur, berzikir kepada-Ku dalam khalwat kala orang lain lalai, serta bersyukur atas nikmat-Ku kala orang lain alpa." (HR. Abu Na'im dalam kitab Hilyat al-awliya' , VIII, h. 195)
0 komentar:
Posting Komentar